JAKARTA, BERITARADAR.COM – Salah satu tempat terbaik untuk menikmati martabak yang otentik dan lezat di Jakarta adalah kuliner Martabak Pecenongan 65A.
Warung kuliner Martabak Pecenongan 65A ini telah lama menjadi primadona kuliner malam di tengah kota Jakarta, mengundang pengunjung dengan dua varian utama yakni martabak manis dan martabak telur.
Martabak manis di kuliner Martabak Pecenongan 65A adalah pilihan yang menggugah selera. Anda dapat memilih berbagai pilihan topping seperti cokelat, kacang, dan keju, yang akan meningkatkan kenikmatan sajian ini.
Keberagaman pilihan topping memungkinkan Anda untuk menciptakan martabak sesuai dengan selera pribadi Anda.
Kuliner Martabak Pecenongan 65A sejenis pancake tebal yang diisi dengan beragam bahan lezat, telah menjadi salah satu makanan favorit di Jakarta.
Disukai oleh warga lokal maupun wisatawan asing, makanan ini memiliki tempat istimewa dalam hati pecinta kuliner.
Martabak telur yang ditawarkan di sini tidak kalah menggoda. Anda dapat memilih dari berbagai varian isian seperti ayam, sapi, atau seafood.
Martabak telur ini diolah dengan bumbu dan rempah khas, memberikan cita rasa yang otentik dan menggugah selera.
Kuliner Martabak Pecenongan 65A Jakarta yang Melegenda
Martabak Pecenongan 65A terletak di Jl. Pecenongan Raya No.65A, Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10120.
Tempat ini buka dari jam 11.00 WIB – 11.30 malam, sehingga sangat cocok untuk menghilangkan rasa lapar kapan saja.
Salah satu hal yang istimewa tentang Martabak Pecenongan 65A adalah harganya yang sangat terjangkau. Harga menu berkisar antara Rp50.000 – Rp100.000 per orang, tergantung pada jenis dan ukuran martabak yang Anda pilih.
Dengan harga yang sangat wajar, Anda bisa menikmati martabak yang otentik dan lezat tanpa perlu khawatir merusak anggaran Anda.
Martabak Pecenongan 65A memiliki sejarah panjang sebagai salah satu pelopor martabak varian baru yang viral di Indonesia. Kios ini didirikan pada tahun 1970-an oleh Agustinus, seorang pemuda dari Bandung yang kemudian berkelana ke Jakarta.
Awalnya, kawasan Pecenongan hanya memiliki beberapa penjual martabak, termasuk Martabak San Francisco yang dimiliki oleh kakak Agustinus.
Namun, ketika Agustinus memutuskan untuk membuka kios martabaknya sendiri, kakaknya menutup usahanya dan pindah ke Bandung.
Tahun demi tahun berlalu, dan kios-kios martabak dengan konsep yang serupa mulai bermunculan di sekitar Pecenongan. Namun, Martabak Pecenongan 65A tetap menjadi favorit masyarakat berkat kualitas bahan dan rasa yang konsisten.
Martabak Pecenongan 65A terkenal sebagai pelopor martabak dengan varian rasa yang inovatif. Pada tahun 2013, kios ini mulai menawarkan varian martabak dengan topping cokelat Toblerone, berkat saran dari aktor terkenal, Rio Dewanto.
Meskipun awalnya ragu, Agustinus mencoba menggunakan cokelat Toblerone sebagai topping martabak, dan hasilnya sangat enak. Hal ini menjadi populer di kalangan pelanggan, dan Martabak Pecenongan 65A semakin terkenal.
Ketika menu baru tersebut diperkenalkan, antrean pembeli di depan kios Martabak Pecenongan 65A pun menjadi lebih panjang. Pencapaian ini bahkan membuat kios martabak ini tampil di televisi dan diulas oleh berbagai YouTuber makanan.
Pengalaman Martabak Pecenongan 65A yang begitu istimewa membuat pemiliknya memutuskan untuk membuka beberapa cabang di Jakarta.
Saat ini, Martabak Pecenongan 65A memiliki tiga cabang, yakni di Everplate Kemang, Everplate Anggrek, dan Pantai Indah Kapuk (PIK) Elang Laut.
Meskipun pesaing muncul dan ada masa-masa sulit, seperti krisis moneter pada tahun 1998 dan munculnya pandemi Covid-19, Martabak Pecenongan 65A tetap bertahan dengan menjaga kualitas dan pelayanannya yang unggul.
Rasa yang autentik dan kualitas bahan yang konsisten telah menjadikan Martabak Pecenongan 65A sebagai destinasi yang tetap dicari oleh para pencinta martabak di Jakarta.
Jadi, jika anda mencari pengalaman kuliner yang tak terlupakan di Jakarta, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi martabak yang lezat di Martabak Pecenongan 65A. Dengan sejarah yang kaya dan inovasi dalam rasa, tempat ini memang layak untuk dikunjungi.
Dapatkan pengalaman kuliner yang menggugah selera dan nikmati kelezatan martabak otentik di tengah ibu kota Indonesia.
