PURWAKARTA-Kecelakaan beruntun kembali terjadi di jalan tol Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (10/9). Tepatnya di KM 92. Lokasinya masih berdekatan dengan kecelakaan mematikan yang belum lama ini juga terjadi. Total ada 5 kendaraan yang terlibat.
Kapolres Purwakarta, AKBP Matruis mengatakan, saat ini jajarannya masih melakukan penyelidikan. Belum ada pihak yang ditetapkan sebagai tersangka. Sedangkan untuk korban jiwa dipastikan tidak ada alias nihil.
“Tidak ada (korban). (Belum ada tersangka) Masih kami tangani,” ujar Matruis saat dihubungi JawaPos.com, Selasa (10/9).
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko pun memastikan tak ada korban jiwa dalam kecelakaan lalu lintas tersebut. Hanya ada dua orang mengalami luka-luka.
Hasil pendataan, 5 kendaraan yang terlibat kecelakaan yakni truk kontainer putih B 9265 UEJ, Toyota Rush B 1073 FOF, Daihatsu Ayla B 1283 VKW, Toyota Avanza B 1359 PYY, truk wing box B 9331 UIW. Sedangkan untuk sopir truk diketahui bernama Nursidik, 33, dan kernetnya Fendi Karyawan, 19.
Trunoyudo menjelaskan, peristiwa kecelakaan terjadi saat truk kontainer putih datang dari arah Bandung menuju ke Jakarta. Pada saat jalan menurun posisi kendaraan melaju di lajur cepat menabrak bagian belakang kendaraan Toyota Rush, Daihatsu Ayla, kemudian menabrak Toyota Avanza dan truk wing box.
“Selanjutnya Kendaraan truk kontainer putih oleng ke kiri jalan, masuk ke row dan terbakar,” kata Trunoyudo.
Dia menambahkan saat ini polisi sudah turun tangan melakukan penyelidikan. Dua orang korban telah dilarikan ke rumah sakit. “Polres Purwakarta telah menanganinya dimulai dengan evakuasi para korban ke RS Thamrin Purwakarta,” tutupnya.
Kecelakaan itu ditengarai karena truk kontainer mengalami rem blong. Sehingga menabrak kontainer lain dan beberapa kendaraan lain. Bahkan, salah satu truk sampai terbakar.
Dwimawan Heru Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, lewat keterangan tertulisnya mengatakan dalam insiden itu ada tiga mobil yang terlibat kecelakaan.
“Kecelakaan dipicu oleh dua kontainer yang salah satu kontainer mengalami rem blong dan menabrak kontainer lainnya. Di samping itu, kecelakaan juga melibatkan 3 kendaraan kecil golongan I,” tuturnya. (JP)