BALIKPAPAN – Video viral penampakan sesosok mahluk yang disebut Naga di sebuah sungai di Kalimantan Tengah ramai beredar di media sosial facebook.
Video viral penampakan Naga ini salah satunya dibagikan oleh akun facebook Ardiansyahh ke Busam Samarinda pada 10 September 2019 lalu.
Video viral berdurasi 4 menit yang diberi judul ‘Heboh penampakan NAGA di sungai kalimantan tengah’ ini sudah dilihat lebih dari 2,2 juta kali.
Beragam komentar dilayangkan warganet seputar video viral yang disebut-sebut penampakan Naga Air tersebut.
Dalam video viral yang beredar, tampak satu titik air di sungai bergolak karena sesuatu hal sementara bagian sungai lainnya tampak tenang.
Beberapa perahu nelayan juga tampak lalu lalang di tak jauh dari air yang terlihat bergolak tersebut.
Dari sejumlah komentar, beberapa di antarantya meragukan adanya penampakan Naga dan menyebut apa yang terlihat dalam video adalah sebuah fenomena alam biasa.
Supriadi Imam:
Hewan kah apa ituu ato fenomena alam
Sukarni Jaya:
Itu bukan naga,ditempatku sering terjadi kalau musim kemarau. Lutan Kec Long Hubung Kabupaten Mahakam Ulu Kaltim
Kejadian tahun 2010 di Kaltim tak kalah heboh
Masyarakat Kutai Barat (Kubar), khususnya warga Mahakam Ulu, digemparkan kemunculan sepasang ular raksasa sebesar drum atau berdiameter sekitar 60 sentimeter dengan panjang sekitar 40 meter.
Ular raksasa itu terlihat meliuk di permukaan air di Riam Haloq, Kampung Long Tuyoq, Kecamatan Long Pahangai. Ular raksasa yang melintas di sungai itu diyakini masyarakat Suku Dayak sebagai naga.
Berdasarkan informasi yang dihimpun beritaradar.com, sebenarnya peristiwa kemunculan naga terjadi Jumat (29/1/2010).
Saat itu sebuah longboat berangkat dari Long Bagun menuju Long Pahangai. Longboat tiba siang hari di Kampung Long Tuyuq, hulunya Riam Haloq.
Saat itulah motoris dan penumpang longboat melihat sepasang ular raksasa melintas di permukaan Sungai Mahakam dari arah berlawanan. Begitu mengetahui sepasang naga lewat, motoris langsung menepikan longboat ke tepi sungai karena khawatir menjadi korban.
“Ternyata kedua naga itu berjalan terus dan tidak merasa terganggu dengan kehadiran longboat,” tutur Dodik, yang mendengar cerita dari keluarganya di Mahakam Ulu.
Setelah itu, motoris dan beberapa penumpang langsung mengambil gambar menggunakan ponsel berkamera karena menganggap itu sebuah momen langka. (*)